Ahok itu orang yang memang tidak disukai oleh banyak orang. Tapi apa yang ia kerjakan, membuat banyak orang jadi suka sama dia. Jauh lebih banyak pecinta Ahok, ketimbang yang tidak suka dengan Ahok. Biasanya yang nggak suka sama Ahok itu teroris HTI yang dukung Anies.
Saat ini, warga Kampung Pulo adalah warga yang paling merasa diberkati dengan keberadaan Ahok di tahun 2012-2017. Dia memimpin DKI dan membangun semua keperluan warga yang bisa diajak komunikasi. Salah satunya tempatnya adalah Kampung Pulo.
Warga Kampung Pulo sudah bertahun-tahun, tidak kena banjir karena tanggul yang sudah dibangun oleh Ahok di eranya, saat menjadi gubernur DKI Jakarta di aliran kali Ciliwung. Dengan posisi warga Kampung Pulo di DAS yang ditanggul dan tidak kena banjir, sudah menampar Anies dengan luar biasa.
Karena si gubernur terbodoh ini kemarin menyalahkan aliran air yang dicurahkan dari tempat lain. Sungguh bodoh jawaban dungunya. Padahal sudah jelas-jelas, warga Kampung Pulo tidak kebanjiran sejak dibangun tanggul. Artinya, banjir bukan karena Depok atau berbagai kota lainnya.
Banjir karena Anies dungu dan nggak punya kebijakan yang jelas. Ini saja kok ribet dipikirnya. Yuk kita simak warga RT 13 RW 03 Kampung Pulo bernama Awi yang sudah berusia 60 tahun dan sudah tinggal lama di Kampung Pulo sehingga tahu keadaannya.
“Lebih enak deh, kalau ada tanggul kan mendingan, kita bisa rapi-rapiin rumah juga. Kalau enggak ada tanggul kita lebih parah, baru hujan aja kita udah kabur karena air gede, sini kan dataran kali. Kali banget dah. Kita hujan nih, siap-siap, kadang kompor dinaik-naikin, kalau sekarang kan kita bisa santai.
Air langsung lewat iya, dari sono tendangannya. Dulu enggak ada tanggul, situ juga jadi motong jalan, nggak muter lagi. Bambu, semuanya, rumah-rumah yang roboh kemari pada motong jalan, enggak nikung lagi.
Kalau sekarang kan alhamdulillah udah tenang, kan muter. Makanya kalau buang sampah sekarang kita ada tempatnya.
Anak-anak bisa main-main juga ya, dulu kan hujan juga biasa anak kecil saya singkirin. Udah kewalahan, urusin anak sama rumah. Sekarang alhamdulillah. Kata kemarin hujan gede, anak-anak bisa pada main, cuman kita waspada juga kadang anak pada naik.” kata Awi Warga Kampung Pulo
Ini bukan sulap bukan sihir. Ini adalah hasil kerja keras Ahok yang tentunya tidak mudah untuk membangun tanggul, karena mereka yang tidak punya tempat tinggal dan bergerombol di sana, sempat ingin mempertahankan lokasi tinggal mereka.
Tentu ada upaya untuk duduk bersama oleh Ahok, meyakinkan warga Kampung Pulo sebelum ada tanggul, untuk dibangun tanggul. Ini bukan kerja semalam jadi. Nggak kayak si Anies yang cepat ngebacot sana sini kritik kerjaan Ahok.
Akhirnya Anies ini kena tabog warga lewat pengakuan luar biasa dari normalisasi ala Ahok.
Banjir di Kampung Pulo terkontrol dengan adanya tanggul dan warga bisa melihat keadaan tanggul sendiri. Tidak banjir. Kenapa tidak lanjutkan program Ahok? Apakah jawabannya karena dia gubernur terbodoh di sepanjang sejarah peradaban spesies homo sapiens?
Discussion about this post