Rizieq akan dipenjara minimalnya 3 tahun, dengan catatan selama persidangan Rizieq tidak banyak membuat drama.
Dari prediksi tersebut, saya akan memprediksi lainnya. Jika Rizieq akan dipenjara hanya dengan 3 tahun, saya menyakini jika Pilpres 2024 akan adem-ayem aja.
Tentunya, akan berbeda dengan Pilpres 2014 dan 2019.
Di mana dua kali Pilpres, sangat kentara dengan isu toleransi. Saat ini pun, pemerintah harus menanggung perpecahan yang masih kerap di masyarakat.
Pilpres 2019, benar-benar mengundang kekhawatiran. Untung saja, Jokowi merangkul Prabowo dan Sandiaga dalam kabinetnya.
Hal lainnya yang sedang ditertibkan pemerintah yakni terkait FPI. Di mana, kita sama-sama mengetahui jika ormas yang katanya Islam tersebut sangat mengganggu ketertiban masyarakat.
Untung saja HTI dan FPI sudah ditertibkan oleh pemerintah.
Saya menyakini, dengan dipenjaranya Rizieq, akan berimbas pada peta politik yang ada. Politik tidak akan sepanas tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan, Pilkada serentak pun nampaknya harus urung dilaksanakan. Semua hal yang akan menimbulkan kekacauan di tahun politik yang akan datang sedang dibersihkan.
Sejumlah ulama moderatpun mulai naik panggung perlahan, ini demi membuat iklim politik yang menyenangkan.
Tinggal kita melihat pemetaan politik di lapangan.
Tentunya, pada 2024 nanti Jokowi masih akan menjadi king maker dalam perpolitikan yang ada.
Selama ini, Ketua Partai selalu dianggap king maker politik, sayanganya, pada tahun politik nanti Jokowi akan tetap menjadi king makernya.
Kemenangan dua periode akan menjadi catatan sejarah di Indonesia. Apalagi, sejumlah proyek mangkrak yang ditinggalkan SBY telah diselesaikan Jokowi di 10 tahun jabatanya.
Discussion about this post