Susi Pujiastuti kembali menjadi perhatian para nitizen, mantan Manteri Perikanan dan kelautan ini banyak dicintai masyarakat karena hasil kerjanya menguasai laut Indonesia patut diacungkan jempol. Kalimat yang melekat pada dirinya adalah “nanti saya tenggelamkan”. Sudah ratusan kapal asing yang ditengggelamkan dan dibakar. Alhasil, Susi adalah salah satu menteri yang dicintai rakyat.
Tapi, Banyak orang terkejut ketika Presiden Joko “Jokowi” Widodo tidak memasukkan menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti dari kabinet barunya pada bulan Oktober 2019. Susi adalah sosok yang dikenal dan disukai publik karena sikap tegasnya terhadap penangkapan ikan ilegal selama masa jabatan pertama Jokowi.
Hasil evaluasi 11 bulan oleh Satuan Tugas 115 bentukan Susi yang bertugas memberantas perikanan ilegal menemukan bahwa mayoritas dari 1.132 kapal asing yang dipantau tidak banyak dimiliki orang Indonesia dan dengan demikian beroperasi di perairan Indonesia secara ilegal.
Tapi terlepas dari dukungan publik kepada Susi, Jokowi justru memilih mantan anggota DPR Edhy Prabowo untuk menggantikannya di periode kedua Jokowi. Pasca tak lagi menjabat, pemilik Susi Air ini terus melontarkan kritikan kepada Jokowi.
Kali ini, menyindir Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Sindiran tersebut terkait kontradiksi pernyatan Menko Luhut terkait penanganan Covid-19 di Indonesia. Dalam konferensi pers tentang PPKM Darurat beberapa waktu lalu, Luhut menegaskan penganganan pandemi Covid-19 di Indonesia sangat-sangat terkendali. Namun, Luhut justru mengatakan bahwa Covid-19 varian Delta tidak mudah dikendalikan. Dia juga memohon kepada semua pihak untuk memahami situasi yang terjadi di Indonesia saat ini.
Susi Pudjiastuti lantas mencuitkan tweet sindiran kepada Luhut melalui akun Twitter resmi miliknya @susipudjiastuti. “Katanya kemarin terkendali,” tulis @susipudjiastuti, Kamis (15/7/2021).
Cuitan Susi mendapat banyak respons dari warganet. Meski singkat, tweet pemilik Susi Pudjiastuti tersebut mendapat 5.200 retweets, 1.300 quote tweets, dan 11.700 likes.
Memang bukan kali ini saja seorang susi sering kritik bahkan terlihat nyinyir pada kabinet pemerintahan Susi. Sayang memang, ketika dulu dirinya dikenal sebagai salah satu srikandi dalam pemerintahan Jokowi, kini malah berbalik menyerang.
Banyak orang ga sekolah tapi cerdas, bisa paham kondisi terkendali. Bahkan banyak nahkoda pandai mengendalikan kapalnya tapi tidak bisa mengendalikan badai dan ombak. Bisa dipahami bahwa kapal adalah sebuah negara, sementara ombak dan badai adalah wabah atau bencana. Aah Bu Susi, mungkin sebaiknya jangan sering-sering minum kopi di tengah laut tanpa pelampung, nanti ada ombak besar susah nolonginnya. Paham sampai sini bu..!!
Discussion about this post