Makin Ngawur, Rizieq Akan Dibebaskan Lewat Jalur Petisi

Rizieq yang beberapa waktu lalu sempat ditahan selama 30 hari ke depan membuat pengacara Rizieq, Aziz Yanuar protes dan marah.

Yanuar menyerahkan petisi ‘bebaskan HRS’ ke anggota Komisi III DPR, Habiburokhman. Petisi tersebut sudah ditandatangani oleh ratusan ribu ulama dan tokoh agama di Indonesia

“Alhamdulillah hari ini, Rabu, 25 Agustus 2021/16 Muharam 1443 H kami telah menyerahkan secara simbolis pernyataan dan petisi dari ratusan ribu perwakilan ulama, habaib, tokoh agama, pimpinan ponpes, pimpinan majelis taklim, dan aktivis Islam yang mewakili jutaan umat dan masyarakat untuk keadilan terhadap HRS di kasus RS UMMI. Bebaskan HRS atas nama keadilan kepada wakil rakyat kami Pak Habiburokhman (Wakil Ketua MKD dan anggota komisi III dari Gerindra) semoga ini bisa ditindak lanjut secara maksimal,” kata Aziz.

Apakah petisi bisa mengubah keputusan? mungkin hanya bisa menarik perhatian bila petesu tersebut meledak. Paling mentok-mentoknya hanya akan heboh. Dan sebagian besar tidak akan mengubah kenyataan.

Kalau melalui petisi bisa membebaskan seseorang, maka semua orang yang dipenjara bisa bebas dengan cepat. Cukup bikin petisi lalu kumpulkan tanda tangan. Beres. Sesimpel itukah? Tentu tidak. Hanya sekadar memperlihatkan kalau Rizieq didukung banyak orang, berdasarkan ratusan ribu tanda tangan.

Lucu dong kalau semua yang dipenjara bikin petisi agar dibebaskan.

Baru-baru ini juga beredar sebuah video yang mengklaim jutaan umat Islam bakal turun ke jalan dan menjemput paksa Rizieq di penjara. Video ini diunggah di Youtube pada tanggal 20 Agustus lalu. Tak perlu tahu channel apa, karena video ini hanya untuk sensasi belaka.

‘AKSI BEBASKAN HABIB RIZIEQ HARI INI, JUTAAN UMAT AKAN TURUN KE JALAN JEMPUT PAKSA HRS DARI PENJARA!’.

Selain itu, thumbnail dalam video pun bernada serupa, bertuliskan narasi yang berbunyi sebagai berikut:

‘JUTAAN ULAMA SIAP TURUN KE JALAN BEBASKAN IBHRS!’

Tetapi video tersebut sama sekali tidak membahas mengenai jutaan umat islam dan ulama yang akan menggeruduk ke jalan menjemput Rizieq. Video itu hanya berisi tentang permohonan tim kuasa hukum rizieq soal pembatalan perpanjangan masa penahanan rizieq.

Video yang tidak sinkron antara judul dan isinya ini hanya bersifat clickbait demi meraup jumlah views yang banyak. Mungkin tujunnya hanya untuk memprovokasi rakyat gar turun ke jalan meskipun tidak mungkin karena kekuatan mereka sudah turun jauh.

Sungguh menarik melihat mereka melakukan hal konyol demi seorang Rizieq. Seakan-akan kalau mereka berhasil bebaskan Rizieq, maka akan mendapatkan hadiah istimewa dari Rizieq. Atau seolah kalau mendukung Rizieq, akan dihadiahi kavling surga plus sertifikat hak milik.

Bikin petisi lah, demo turun ke jalan lah (padahal niatnya makan nasi bungkus gratis), bikin video narasi konyol dan disebar ke media sosial.

Lebih baik tetap saja di penjara, ketimbang bebas sebentar, lalu merasa nyaman dan ogah masuk penjara. Begitu masuk penjara lagi, pasti bakal masih sedih, makin nyesek tak rela. Lebih baik biasakan diri di penjara, dan masyarakat pun akan respek.