Jika melihat Partai Ummat, memang kasihan sekali nasibnya. Partai yang baru seumur jagung ini dilanda berbagai masalah yang membuat satu per satu anggotanya angkat kaki dari partai buatan Amien Rais ini.
Baru-baru ini DPD Partai Ummat Kota Depok dikabarkan karam, ibarat baru melayar tapi sudah tenggelam, begitu lah jika dianalogikan nasib Parta Ummat saat ini. Hal ini diakibatkan masalah dualisme kepengurusan Partai Ummat yang dipercaya menjadi penyebab bubarnya DPD Depok.
Syahrial Chan selaku Wakil Ketua DPD Partai Ummat Kota Depok, membenarkan tentang kabar bubarnya DPD Partai Ummat. Dia mengatakan mayoritas pengurus DPD Partai Ummat Depok membubarkan diri. Alhasil dualisme menjadi biang utamanya DPC Partai Ummat Depok karam.
Selain itu mantan Wakil Ketua Partai Ummat Depok, Bardi Setiawan melalui tempo.com mengatakan.
“Dewan Pimpinan Daerah Partai Ummat Kota Depok akhirnya karam dengan mundurnya 26 pengurus akibat salah urus pihak DPP.”
Bardi juga menambahkan alasan lain juga yaitu masalah marwah partai yang sudah hilang.
“Di balik itu adalah marwah partai yang digawangi Bapak Amien Rais ini sudah mulai kehilangan magnet.”
Begitu nasib partai yang didirikan Amien Rais. Memang Amien Rais sempat berjaya, namun perputaran roda kehidupan dialami setiap orang, dan kali nasib sial dialami Amien Rais karena partai buatannya bermasalah dan gagal.
Partai Ummat tersandung sebelum berlari, dan sepertinya karier Amin Rais sudah habis dimakan usia, umur sudah tua dan sudah layu juga. Sebetulnya belum tau pasti tujuan Amien rais membuat partai ini, padahal sudah saatnya untuk pensiun dari dunia perpolitikan. Politik sudah berkembang, mungkin tidak cocok lagi bagi Amien Rais untuk bersaing dengan
Discussion about this post