Siapa yang tidak kenal Rocky Gerung dengan nyinyiran pedasnya. Seakan-akan nyinyirannya tak kunjung henti untuk menjatuhkan pemerintah. Mungkin, kedekatannya dengan para kadrun yang membuat dirinya seakan terus melontarkan kalimat-kalimat pedas kepada pemerintah.
Dan baru-baru ini, sosok Gerung itu menyatakan Indonesia sedang berada di ujung kehancuran. Ucapannya tersebut sepertinya memang jauh dari kenyataan, melihat pemerintah berhasil dengan proyek-proyek besarnya. Terlebih dengan suksesnya MotoGP yang digelar di Sirkuit Mandalika yang berpotensi mengharumkan nama Indonesia karena telag berhasil menyelenggarakan event internasional tersebut.
Selain menyebut Indonesia sedang berada di ujung kehancuran, Rocky Gerung juga mengatakan bahwa ‘the end of the history’ dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah semakin dekat.
Rocky juga mengungkapkan, berita buruk yang dijelaskan oleh para pengurus Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) harus disambut dengan gembira karena berita tersebut merupakan proses pemburukan terhadap rezim Jokowi yang sedang berkuasa saat ini.
“Jadi kalau sekarang dengan berita buruk yang diterangkan oleh lima orang ini (pengurus KAMI), kita justru harus gembira karena memang itu yang kita duga dari awal bahwa ini akan terjadi pemburukan,” ujarnya.
Lagi-lagi KAMI dibela oleh Rocky, padahal beberapa waktu lalu tokoh-tokoh KAMI ingin mencoba membangkitkan kembali Partai Masyumi yang telah dilarang oleh Presiden Soekarno.
KAMI juga ditolak dibeberapa daerah karena hanya menjadi kendaraan untuk merealisasikan kepentingan politik kelompok tertentu.
Jadi tukang nyinyir di negeri ini memang sudah terbukti menjelekkan untuk kepentingan politik mereka. Bukan karena kepentingan rakyat.
Rocky Gerung dan keroco-keroconya hanya memainkan peran seolah mereka pro rakyat, pada kenyataannya mereka menjadi boneka untuk kepentingan politik kelompok.
Discussion about this post