Ada yang mau mencalonkan sebagai capres tapi sepertinya harus gigit jari. Bagaimana tidak, PKS tidak memenuhi syarat Presidential Threshold 20 persen. Sebetulnya hadirnya PT 20 persen ini dapat memperkuat sistem presidensial.
Pertama, sistem ini presiden dan wakil presiden dipilih langsung oleh rakyat, bukan oleh anggota DPR. Sehingga tidak boleh dong diberhentikan dengan mudahnya oleh MPR dengan alasan politik.
Kedua, untuk memperkuat posisi presiden itu sendiri dalam mengambil kebijakan.
Bayangkan kalau seandainya presidential threshold 0 persen. Novel Bamukmin, Mardani Ali bisa Nyapres dengan didukung oleh PKS doang.
Yang ada ajang mencari pemimpin bangsa itu malah berubah menjadi ajang stand up comedy kalau mereka-mereka itu yang nyalon.
Hanya saja bagi partai yang pernah dipimpin oleh pelaku korupsi sapi Luthfi Hasan Ishaaq, PKS gak peduli dengan hal tersebut.
Yang ada di benak mereka saat ini bagaimana caranya supaya kader PKS tidak hanya jadi Presiden PKS doang tapi juga ada yang jadi Presiden RI.
Padahal perolehan suaranya cuma 8,21 persen.
Nah, untuk mewujudkan ambisinya itu, PKS lantas menolak presidential threshold 20 persen.
Discussion about this post