Tuesday, January 31, 2023
Hijau Berita
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
Hijau Berita
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
Hijau Berita
No Result
View All Result

AHY tidak laku namun masih ngebet nyapres

17 August 2022
in Berita Lainnya
0
AHY tidak laku namun masih ngebet nyapres

Mendekati Pemilu 2024, partai-partai sudah mulai mencari teman koalisi. Seperti PAN, Partai Golkar dan PPP sudah membentuk koalisi yang diberi nama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

BERITA TERKAIT

Ketahuan, Rizal Ramli dan Refly Harun Dkk Ketemu Rizieq

Ketahuan, Rizal Ramli dan Refly Harun Dkk Ketemu Rizieq

31 January 2023
(Kufur Nikmat!!) AHY Sebut Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Annisa Pohan Party Sosialita

(Kufur Nikmat!!) AHY Sebut Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Annisa Pohan Party Sosialita

30 January 2023

Kemudian PKB juga sudah berkoalisi dengan PKS, yang mereka beri nama Koalisi Semut Merah. Hanya saja tidak sampai seumur jagung koalisi ini sudah bubar duluan, lantaran PKB dapat teman koalisi yang lebih menjanjikan yakni Gerindra.

Jadi sekarang koalisi yang sudah terbentuk setidaknya ada dua; Koalisi Indonesia Bersatu dan koalisi Gerindra-PKB.

Capres yang bakal diusung pun sudah mulai mengerucut. KIB akan mengusung Airlangga Hartarto dan Gerindra-PKB jelas pilihannya jatuh kepada Prabowo.

Sedangkan NasDem memang belum punya teman koalisi tapi strateginya cukup paten yakni mengumumkan 3 nama sekaligus Capres yang akan diusung. Ganjar, Anies dan Andika Perkasa.

Kalau PDIP ngusung Ganjar maka partai ini akan berkoalisi dengan PDIP.

Kalau PKS dan Partai Demokrat ngusung Anies, maka Paloh akan membawa partainya berkoalisi dengan kedua partai tersebut.

Siapa Capres yang potensi menangnya paling besar, itulah yang akan diusung NasDem. Kura-kura begitu.

Sementara, Andika Perkasa memang belum ada partai lain yang mau ngusungnya, tapi kenapa namanya masuk radar NasDem, dalam rangka untuk menggaet pemilih yang ingin militer memimpin negeri ini.

Begitupun dengan PDIP memang sengaja tidak ngebet mencari teman koalisi. Karena untuk mengusung Capres, partai besutan Megawati itu tidak perlu berkoalisi lagi dengan partai lain.

Perolehan kursinya di DPR 22,26 persen. Melebihi ambang batas presidential threshold 20 persen.

Namun dari sekian banyak koalisi yang terbentuk serta Capres yang mau diusung, kok gak ada nama AHY yang disebut?

Bukankah AHY itu pensiun dini dari tentara hanya untuk meneruskan jabatan yang ditinggalkan bapaknya yakni presiden?

Ada apa gerangan?

Inilah bukti kalau dia itu memang Capres yang tidak laku. Hehehe

AHY, bapak-nya, Ibas serta Annisa Pohan boleh saja berharap semua partai berebut mau mengusung mantan ketua Korgasma itu. Akan tetapi harapan masing-masing orang berbeda.

Partai lain selain Partai Demokrat jelas tidak berniat sama sekali mengusung putra sulung SBY tersebut sebagai Capres. Kalau seandainya harus memilih antara Ki Ageng Rangga Sasana atau AHY sebagai Capres, bisa jadi PDIP akan lebih memilih Lord Rangga.

Pertanyaannya, kenapa demikian?

Berikut beberapa alasannya,

Pertama, pengaruh SBY dalam percaturan politik tanah air bisa dibilang sudah luntur. Padahal AHY bukan apa-apa kalau bukan karena bapaknya tersebut.

Jadi kalau ngusung AHY, jangan pernah berharap dia akan mendapatkan suara seperti bapaknya di Pilpres 2009 lalu. Karena hal itu hanya akan bikin kecewa saja.

Orang yang memilih SBY dulu belum tentu masih suka dengan SBY sekarang. Begitupun dengan orang yang memilih Pak Beye dulu banyak yang menanggap AHY itu bukanlah dirinya.

Kedua, kader Partai Demokrat terkenal rakus.

Tentu kita sangat tahu nama-nama berikut ini; Andi Mallarangeng, Anas Urbaningrum, Sutan Batugana, Angelina Sondakh, M Nazarudin, Jero Wacik, Hartati Murdaya, dll

Itu semua kader Partai Demokrat yang terkenal bukan karena prestasi ferguso, tapi karena korupsi.

Jadi kalu seandainya Partai Demokrat berkuasa lagi dengan AHY terpilih jadi presiden, bisa saja kader partai berlambang bintang Mercy itu korupsi lebih gila-gilaan lagi.

Lagian juga Partai Demokrat memang memelihara koruptor kok. Hal ini terbukti dengan diangkatnya Andi Mallarangeng sebagai sekretaris majelis tinggi partai tersebut.

Di mana-mana, partai menjauhi bahkan memecat kadernya yang terbukti korupsi. Lha yang ini malah memberikan jabatan prestisius kepada mantan koruptor.

Apa lagi itu namanya kalau bukan gak ada akhlak?

Padahal semboyan Partai Demokrat ini keren banget lho, ‘Katakan tidak pada korupsi’. Ternyata aslinya ‘Katakan tidak pada (hal) korupsi’.

Ketiga, AHY politisi digoreng dadakan tiga lima rebuan

Sudah menjadi hukum alam untuk dapat bertarung di level nasional mesti menang dulu di level lokal atau daerah. Seperti Jokowi, sebelum ikut Pilpres sudah dua kali menang Pilwakot Solo dan sekali menang di Pilgub DKI.

Sedangkan AHY, pensiun dini dari tentara, langsung nyalon Gubernur DKI. Gagal. Kemudian jadi Ketua Umum Partai Demokrat.

Soal pengalaman politik sebenarnya lebih berpengalaman Ibas daripada AHY. Eh malah yang kurang berpengalaman yang dijadikan ketua umum partai.

Pertanyaannya, siapa sih yang mau ngusung politisi karbitan seperti itu?

Jangankan partai lain, kader Partai Demokrat saja ada yang gak setuju AHY nyapres. Karena gak akan menang. Hehehe

Demikian beberapa alasan kenapa AHY merupakan salah satu politisi yang gak laku di negeri +62 ini.

Sampai-sampai SBY frustasi melihat karir anaknya tersebut dan melampiaskannya dengan cara melukis.

ShareTweetPin

Related Posts

Ketahuan, Rizal Ramli dan Refly Harun Dkk Ketemu Rizieq
Berita Lainnya

Ketahuan, Rizal Ramli dan Refly Harun Dkk Ketemu Rizieq

31 January 2023
(Kufur Nikmat!!) AHY Sebut Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Annisa Pohan Party Sosialita
Berita Lainnya

(Kufur Nikmat!!) AHY Sebut Indonesia Tidak Baik-Baik Saja, Annisa Pohan Party Sosialita

30 January 2023
Ejek Indonesia dari Belakang, Terduga Koruptor Beras Anies Pengkhianat Bangsa!
Berita Lainnya

Jangan Tanya Tanggapan Anies Tentang Progres Sodetan Ciliwung, Baginya Terlalu Sepele

29 January 2023
Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun
Berita Lainnya

Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun

28 January 2023
Anies Dihajar Telak Oleh Video Dirinya Terlihat Ogah Disalami
Berita Lainnya

Anies Dihajar Telak Oleh Video Dirinya Terlihat Ogah Disalami

27 January 2023
Amien Rais Ikutan Bahas Firaun, Gak Ngaca Partainya Dikasih Lolos
Berita Lainnya

Amien Rais Ikutan Bahas Firaun, Gak Ngaca Partainya Dikasih Lolos

26 January 2023
Next Post
Musni Umar Terbukti Pakai Pertalite

Musni Umar Terbukti Pakai Pertalite

Discussion about this post

Berita Populer

Terbukti, Yang Munafik Disini Adalah Gerombolan Kadrun
Hukum

Terbukti, Yang Munafik Disini Adalah Gerombolan Kadrun

by hb
5 January 2021
0

Pembubaran FPI menimbulkan banyak stigma buruk buat pemerintahan dan pihak berwajib, bahkan ada pula yang menghubungkannya dengan kekalahan Ahok dalam...

Read more
Kritik Pemerintah, 10 Tahun SBY Dan Anak Buah Sudah Kerja Baik Untuk Rakyat ?

Kritik Pemerintah, 10 Tahun SBY Dan Anak Buah Sudah Kerja Baik Untuk Rakyat ?

14 January 2021
Keras Kepala! Murnarman Tetap Keras Dengan Pemikiran Pemberontaknya

Keras Kepala! Murnarman Tetap Keras Dengan Pemikiran Pemberontaknya

13 January 2021
Pingin Untung, Kedok Pepo Terbongkar

Pingin Untung, Kedok Pepo Terbongkar

18 February 2021
Ini Loh Buktinya Bahwa Warga DKI Tak Puas Dengan Si Badut

Ini Loh Buktinya Bahwa Warga DKI Tak Puas Dengan Si Badut

17 April 2021

Berita Lainnya

Ucapan Somad Ini Bikin Kita Tertawa Terbahak-bahak
Berita Lainnya

Ucapan Somad Ini Bikin Kita Tertawa Terbahak-bahak

23 August 2022
Disaat Kadrun Koar Soal Bir, Tapi Diam Soal Bank
Berita Lainnya

Disaat Pendukung Anies Tuntut Sponsor Formula E

1 June 2022
Tau Rasa, Anies Terkena Senjata Makan Tuan
Opini

Bos Ancol Sebut Anies Beri Harapan, Situ Sehat? Wong Anies Cuma Menang Omong Saja

21 October 2021
Cocok Sekali, PKS Mau Usung Rizieq Jadi Presiden
Politik

Cocok Sekali, PKS Mau Usung Rizieq Jadi Presiden

28 July 2022
Nasdem yang awalnya partai yang normal-normal saja, makin ke sini makin terlihat ngawur
Berita Lainnya

Nasdem yang awalnya partai yang normal-normal saja, makin ke sini makin terlihat ngawur

25 August 2022
BEM SI Lagi Ada Orderan Dari Bohir
Opini

BEM SI Lagi Ada Orderan Dari Bohir

24 September 2021

© 2021 HijauBerita

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi

© 2021 HijauBerita