Sunday, January 29, 2023
Hijau Berita
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
Hijau Berita
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi
No Result
View All Result
Hijau Berita
No Result
View All Result

Ngeri! Fahri Hamzah Kritik Anies, Kadrunista Serang Balik Pakai Kata ‘Babi’

10 January 2023
in Berita Lainnya
0
Ngeri! Fahri Hamzah Kritik Anies, Kadrunista Serang Balik Pakai Kata ‘Babi’

Karakter orang memang berbeda-beda, dan tidak bisa disamakan.

BERITA TERKAIT

Ejek Indonesia dari Belakang, Terduga Koruptor Beras Anies Pengkhianat Bangsa!

Jangan Tanya Tanggapan Anies Tentang Progres Sodetan Ciliwung, Baginya Terlalu Sepele

29 January 2023
Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun

Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun

28 January 2023

Ada yang baper seperti SBY. Tidak bisa disamakan dengan Prabowo yang tempramen.

Begitupun ada yang suka bekerja keras seperti Jokowi. Tidak bisa disamakan dengan orang yang suka ngomong doang seperti Anies.

Termasuk ada juga orang-orang yang kritis di negeri ini. Diantaranya adalah Fahri Hamzah.

Si Fahri ini awalnya kuliah di Universitas Mulawarman, Kaltim di Fakultas Pertanian.

Namun karena jiwanya bukan di bidang pemanfaatan sumber daya hayati itu, ia tidak menamatkan pendidikannya tersebut.

Fahri lalu hijrah ke Jakarta dan masuk ke Fakultas Ekonomi UI.

Di UI inilah jiwa aktivisnya mulai berkembang dengan pesat.

Ia pernah tercatat sebagai Ketua Forum Studi Islam di Fakultas Ekonomi UI. Ketua Departemen Penelitian dan Pengembangan senat mahasiswa UI periode 1996-1997. Dan ketika reformasi bergulir pada 1998, ia turut membidani lahirnya Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI).

Fahri-lah yang jadi Ketua Umum KAMMI yang pertama.

Bersama organisasinya itu ia turut melawan rezim Soeharto.

Beda dengan Fadli Zon yang sudah nyaman duduk di MPR saat penguasa Orba itu berkuasa.

Nah, waktu dia jadi anggota DPR dulu, si Fahri ini juga getol mengkritik Jokowi lho.

Ia pernah mengatakan pemerintahan Jokowi-JK lemah dan bodoh, memberi kartu merah kepada mantan Walikota Solo itu, mengatakan naskah akademik pemindahan ibukota negara masih belum baik, dan lain-lain.

Hanya saja Jokowi tidak baper seperti SBY. Kritikan keras dari Fahri itu dibalasnya dengan penghargaan Bintang Mahaputera Nararaya.

Tidak berhenti sampai di situ, mungkin karena gak ada lagi yang bisa dikritik, Fahri juga mengkritik partainya sendiri yakni PKS. Kwkwkwk

Pertama, ia menyindir pernyataan Presiden PKS sebelumnya, Sohibul Iman yang memperbolehkan kadernya untuk menggunakan kampanye negatif.

“Mungkin Pak Sohibul mau menanggung dosanya kali. Tanya lagi ke dia, dia mau menanggung dosanya?” ujar Fahri kala itu.

Kedua, ia juga pernah mengkritik PKS yang mengusulkan Cawagub DKI yang tidak dikenali oleh masyarakat yakni Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu.

Karena kedua orang ini kurang terkenal, terakhir benaran ditolak oleh fraksi Golkar dan Hanura di DPRD DKI untuk menjadi Wagub.

Lantaran kritis terhadap partainya itulah, Fahri dipecat dari PKS.

Dari sini dapat kita ketahui bahwa ternyata PKS itu anti kritik. Meskipun beberapa kadernya seperti Mardani Ali Sera dan Hidayat Nur Wahid suka mengkritik orang.

Namun karena politisi asal NTB itu bukan politisi digoreng dadakan seperti AHY, PKS sama sekali tidak pernah mampu menumbangkannya.

Padahal usaha untuk mendepak Fahri tersebut sudah dilakukan sejak 2016 silam.

Betul kata orang dulu, bagaimana mau ganti presiden kalau ganti Fahri saja PKS tidak mampu?

Terbukti pada Pilpres 2019 silam, Jokowi yang mau diganti oleh Mardani Ali Sera dkk dengan Prabowo malah terpilih jadi presiden lagi.

Nah sekarang, si Fahri ini memang sudah tidak di PKS lagi, tapi bukan karena dipecat. Ia keluar sendiri dari partai itu dan mendirikan partai baru bersama Anis Matta yakni Partai Gelora

Karena Partai Gelora ini baru didirikan, do’i tidak terlalu sibuk. Untuk itu, Fahri yang memang tidak bisa diam tersebut nyambi sebagai pengamat politik.

Celakanya, beberapa pernyataannya menyerempet nama Anies.

Seperti mantan Wakil Ketua DPR itu mengatakan, Anies sebaiknya gak usah kampanye dulu dan sok merasa jadi Capres karena waktu pendaftaran Capres masih panjang. Jadi belum tentu juga terpilih jadi Capres benaran.

Kemudian, ia menduga bahwa Anies hanya dimanfaatkan saja oleh NasDem untuk mendulang suara.

Pernyataan ini yang mengundang Musni Umar untuk memberikan peringatan yang keras.

Mantan Rektor Universitas Ibnu Chaldun itu mengatakan, lebih baik Fahri mengurusi Partai Gelora saja dari pada ikut campur soal pencapresan Anies.

“Saya pernah jadi narasumber dalam diskusi yang dilaksanakan oleh Partai Gelora. Saya berharap Bung Fahri membuat pernyataan yang merangkul untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari masyarakat. Bukan menyerang. Apalagi yang diserang Mas Anies,” ujar Musni melalui akun Twitternya @musniumar

Yang cuitan tersebut dikomentari oleh pendukung Fahri melalui akun Twitter @MenejerKaravan

“Orang yang suka Fahri Hamzah, dasarnya adalah pikiran (dia) bukan orangnya,”

Lalu dikomentarilah pernyataan itu oleh relawan Anies melalui akun Twitter @AniesRasyid

“Ooii babi hutan, apa hebatnya pikiran si Fahri? Kalau memang dia hebat, pasti akan masuk dalam survei. Apa yang dikerjakan si Fahri bongak ini selama di DPR? Kau sebutkan 1 saja kelebihan si Fahri ini dari Pak Anies. Dasar otak udang kau”

Ngeri juga omongan pendukung Anies yang juga dikenal sebagai Kadrunista itu. Tanpa tedeng aling-aling pakek bahasa kebun binatang.

Kayaknya gak pernah diajari budi pekerti dan akhlakul karimah oleh orangtuanya dulu. Sehingga dia jadi anak yang kurang ajar.

Inikah yang disebut oleh Anies kala itu, perilaku pendukung mewakili sifat yang didukung?

ShareTweetPin

Related Posts

Ejek Indonesia dari Belakang, Terduga Koruptor Beras Anies Pengkhianat Bangsa!
Berita Lainnya

Jangan Tanya Tanggapan Anies Tentang Progres Sodetan Ciliwung, Baginya Terlalu Sepele

29 January 2023
Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun
Berita Lainnya

Terimakasih Anies, Jakpro Tak Beri Deviden Selama 4 Tahun

28 January 2023
Anies Dihajar Telak Oleh Video Dirinya Terlihat Ogah Disalami
Berita Lainnya

Anies Dihajar Telak Oleh Video Dirinya Terlihat Ogah Disalami

27 January 2023
Amien Rais Ikutan Bahas Firaun, Gak Ngaca Partainya Dikasih Lolos
Berita Lainnya

Amien Rais Ikutan Bahas Firaun, Gak Ngaca Partainya Dikasih Lolos

26 January 2023
Pesan Tersembunyi Anies di Balik Kaos ‘Abdi Nu Ngider, Naha Anjeun Nu Keder’
Berita Lainnya

Pesan Tersembunyi Anies di Balik Kaos ‘Abdi Nu Ngider, Naha Anjeun Nu Keder’

25 January 2023
Bumerang Bagi Anies Baswedan Bernama Rumah DP Nol Rupiah
Berita Lainnya

Bumerang Bagi Anies Baswedan Bernama Rumah DP Nol Rupiah

24 January 2023
Next Post
(Calon) Koalisi Perubahan Memang Rentan Perpecahan

Image Negatif Calon Trio Partai Pengusung Bapak Politik Identitas yang Mungkin Bubar Jalan

Discussion about this post

Berita Populer

Ini Loh Buktinya Bahwa Warga DKI Tak Puas Dengan Si Badut
Opini

Ini Loh Buktinya Bahwa Warga DKI Tak Puas Dengan Si Badut

by hb
17 April 2021
0

Temuan survei yang dilakukan Jakarta Research Center (JRC) menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan si Badut...

Read more
Keras Kepala! Murnarman Tetap Keras Dengan Pemikiran Pemberontaknya

Keras Kepala! Murnarman Tetap Keras Dengan Pemikiran Pemberontaknya

13 January 2021
Sudah Dipenjara, Rizieq pun Di Khianati Para Anak Buahnya

Sudah Dipenjara, Rizieq pun Di Khianati Para Anak Buahnya

6 January 2021
Bapak Mantan Berpartai Biru Yang Gemar Menciptakan Lagu

Bapak Mantan Berpartai Biru Yang Gemar Menciptakan Lagu

21 January 2021

Otak BEM UI Diracuni Kadrun, Tak Bisa Bedakan Kritik dan Nyinyir

30 June 2021

Berita Lainnya

Anies Gak Bisa Kerja, Langsung Lepas Tangan ?

Anies Gak Bisa Kerja, Langsung Lepas Tangan ?

22 January 2021
Berita Lainnya

PKS Protes, Hasil Putusan Pengadilan Rizieq Tepat

24 June 2021
Cara Denny Siregar Mengkritik Fadli Zon Penah Me-Like Akun Porno
Opini

Ajak Gabung Partai Ummat, Mustofa Sebut Fadli Zon Punya DNA Oposisi

21 November 2021
Aneh, Guspardi Gaus Tak Ingin Swab Habis Pulang dari LN
Berita Lainnya

Pendukung BEM UI Punya Kepentingan, BEM Se-Jabodetabek Tak Mau Ditunggangi

4 July 2021
Makin Disebut Buodoh! Anies Tertibkan Kerumunan Dengan Bikin Kerumunan!
Opini

Makin Disebut Buodoh! Anies Tertibkan Kerumunan Dengan Bikin Kerumunan!

4 May 2021
Nasdem yang Mendapuk Anies Maju jadi Capres, Sebaliknya Anies yang Mencari Pekerja Ideal
Berita Lainnya

Nasdem yang Mendapuk Anies Maju jadi Capres, Sebaliknya Anies yang Mencari Pekerja Ideal

6 November 2022

© 2021 HijauBerita

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Politik
  • Opini
  • Olahraga
  • Serba Serbi

© 2021 HijauBerita